Hanuang.com – Kepala Pusat Data dan Informasi (Kapusdatin) Badan Nasional Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, menyebutkan korban tewas akibat terjangan Tsunami Selat Sunda di Anyer dan Lampung mencapai 168 orang tewas.
Selain korban tewas akibat terjangan gelombang laut yang begitu dahsyat tersebut, Sutopo juga menyebutkan bahwa setidaknya ada 745 orang luka dan masih banyak lagi korban yang belum ditemukan akibat terseret gelombang pasang laut yang tinggi.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Darat akan segera membentuk posko gabungan terkait situasi pasca-bencana tsunami yang melanda wilayah pesisir Banten-Lampung.
“Hari ini (Minggu) akan dibentuk posko gabungan,” ujar Kepala Hubungan Masyarakat (Humas) Ditjen Perhubungan Darat Kemenhub, Minggu (23/12). (*)
Sumber : CNN Indonesia