Hanuang.com

Usai Musrenbang, Malam Ini Nanang Silaturahmi & Ramah-Tamah Bersama Warga

Hanuang.com – Untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan (Lamsel), serap aspirasi silaturahmi warga Kecamatan Tanjung Sari, Lamsel, Kamis, (14/2/19).

Silaturahmi dan ramah tamah yang digelar di lapangan Desa Sidomukti itu dihadiri oleh Plt. Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, Sekertaris Daerah Fredy, SM, Staf Ahli, Asisten, para Kepala OPD, Fokorpimcam, Kades, Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama dan Tokoh Pemuda se-kecamatan Tanjung Sari.

Tokoh Masyarakat setempat Sumarjono yang mewakili seluruh elemen masyarakat Tanjung Sari mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam atas kunjungan Nanang dan para aparatnya di Kecamatan yang wilayahnya 100% merupakan tanah Register.

Sumarjono merasa senang bisa tatap muka dengan Nanang, ia meminta kepada Nanang untuk mengupayakan Sertifikat Tanah atas lahan yang diduduki mereka.

Seperti diketahui kunjungan Nanang Ermanto beserta jajarannya itu dalam rangka Musrenbangcam keliling di 17 kecamatan Kabupaten Lampung Selatan, selain itu Nanang juga menggelar Pelayanan Langsung dilokasi acara.

Silaturahmi dan ramah tamah yang dilaksanakan malam hari itu selain bertujuan menyerap langsung aspirasi masyarakat juga untuk melihat kondisi real di lapangan.

Fredy kepada Nanang dihadapan seluruh masyarakat Tanjung Sari malam itu juga melaporkan hasil Musrenbangcam dan kunjungan langsung yang telah dilakukan pada padi hingga sore harinya.

Dimana salah satunya mengenai Pembangunan Masjid Agung Kecamatan, “kami akan bantu untuk pembangunan asalkan ada lahannya dan lahannya harus berupa hibah untuk Masjid. Kalau lahannya siap kita akan bangun”, kata Fredy.

Dengan kebersamaan antara Pemerintah dengan masyarakat mudah-mudahan bisa membawa Lampung Selatan lebih baik.

Menanggapi Sumarjono, Nanang mengingatkan kepada masyarakat untuk tidak terpengaruh oknum-oknum yang mengatakan dapat menyelesaikan permasalah Sertifikat.

“Sudah ada contohnya, kemarin ada 6 kepala desa kita yang sudah diperiksa, apalagi saat ini sedang musim Caleg Masuk Desa”, ujarnya.

Ia menambahkan, “kita harus berpikir luas, bapak ibu sekarang tinggal di tanah Register tapi Bapak Ibu mendapatkan kucuran dana dari Daerah dan Pusat. Jadi tak usah khawatir Bapak ibu semua sudah diakui disini, permasalahannya hanya surat”, sambung Nanang.

Ia juga meminta kesabaran masyarakat mengenai kondisi ini, “Pemerintah Daerah akan berupaya untuk warganya, tentu saja hal ini membutuhkan waktu. Makanya saya minta kesabaran masyarakat untuk persoalan sertifikat, kalau memang sudah waktunya pasti akan selesai masalah ini”, kata Nanang.

Mengenai Musrenbangcam Nanang juga meminta BPD yang baru dilantik untuk bekerjasama dengan Kepala Desa, “BPD hendaknya bermusyawarah dengan kades, ,angan menjadi provokator yang memanas-manasi masyarakat”, cetusnya.

Nanang juga membeberkan kenaikan penghasilan para aparat desa yang mencapai hampir 80%. Selain itu Nanang juga mengingatkan masyarakat untuk membayar pajak.

Diatasnya podium Nanang menanyakan langsung berapa PAD pajak Kecamatan Tanjung Sari yang dijawab hanya 35% pada tahun 2018.

“Nah, ini gimana jalan minta di aspal semua, minta sertifikat tapi bayar pajak saja ga mau”, sambung Nanang.

Nanang juga meminta kesadaran masyarakat Tanjung Sari untuk membayar pajak pada waktunya, “kalau target pajak mencapai 100%, mudah-mudahan sertifikat yang bapak ibu harapkan akan menjadi pertimbangan Kementerian Kehutanan”, imbuhnya.

Selanjutnya acara tersebut dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab antara Pemerintah Daerah dengan masyarakat. (Arya/Kmf)

Share

BERITA TERBARU