Hanuang.com – Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kecapi Saka, Desa Kecapi, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), menghadiri Asian Apicultural Association Conference.
Acara tersebut digelar di Hotel Merlin Jakarta, yang dihadiri oleh 14 perwakilan Negara di Asia.
Selain Negara yang ada di benua Asia, acara tersebut juga dihadiri oleh Negara lainnya seperti, Australia, Selandia Baru, Amerika, Inggris, Belanda, Jerman, dan Prancis.
Diketahui acara tersebut bertujuan untuk budidaya lebah madu, yang menjelaskan tahap demi tahap dan proses pembuatan madu hutan alami oleh lebah, atau bisa disebut juga mulai dari koloni sarang lebah.
Menurut Ansurasta, selaku Perwakilan Pokdarwis dan Petani Lebah madu Desa Kecapi mengungkapkan bahwa dirinya sangat berterima kasih kepada semua pihak yang mendukung.
“Ada kebanggaan tersendiri ketika dapat hadir disini, sebagai salah satu perwakilan peternak lebah dari Indonesia, kami memang belum hebat dan masih jauh dari kata sempurna. Tapi praise dan motifasi luar biasa dari peternak lebah luar daerah dan luar negeri ketika berkunjung ke booth Kebun Lebah Simpur yang menampilkan cara budidaya lebah yang tradisional” ungkapnya.
“Awalnya minder ketika sampai disini, dimana kawan-kawan dari luar daerah disupport penuh oleh pemerintah daerah masing-masing bahkan didampingi, dan yang dari luar negeri membawa bendera perusahaan besar di bidang madu dan perlebahan, Tapi Alhamdulillah akhirnya mandiri pun bisa dan cukup mampu bersaing disini” jelasnya.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, Pokdarwis Kecapi Saka merupakan salah satu Perwakilan Lampung Selatan khususnya dan Indonesia yang bersaing dikancah dunia dengan minimnya bantuan dari pihak pemerintah. (Arya)
