Hanuang.com – Jumlah korban Tsunami di perairan selat Sunda makin bertambah, Minggu sore, (23/12/18).
Data yang berhasil dihimpun oleh BNPB hingga sore tadi untuk korban meninggal dunia sudah mencapai 222 orang. Sedangkan korban Luka-luka mencapai 841 orang.
Data korban meninggal dan luka-luka tersebut merupakan korban yang terkena dampak Gelombang Laut tinggi/Tsunami yang ada Wilayah Lampung & Banten.
Kemungkinan korban akan terus bertambah mengingat masih banyak warga yang dilaporkan hilang hingga saat ini.
“Jumlah korban dan kerusakan akibat tsunami yang menerjang wilayah pantai di Selat Sunda terus bertambah” ungkap Kepala Pusat Data Informasi & Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho.
“Data sementara yang berhasil dihimpun Posko BNPB hingga Minggu 23/12/2018 pukul 16.00 WIB tercatat 222 orang meninggal dunia, 843 orang luka-luka dan 28 orang hilang” tambahnya.
Diketahui ada 4 Kabupaten yang berada di Provinsi Banten dan Provinsi Lampung yang terkena musibah Gelombang pasang air laut/Tsunami yakni diantaranya Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, Kabupaten Lampung Lamsel, dan Kabupaten Tanggamus. (*)
Sumber : BNPB