Hanuang.com – Karang Taruna Kecamatan Penengahan, Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel), membagikan takjil dan masker gratis, Jum’at, (15/05/20).
Belum ada kepastian kapan wabah COVID-19 berakhir membuat semua pihak sampai saat ini masih saling berjibaku dalam melawan Wabah yang membuat aktifitas masyarakat seluruh dunia menjadi terbatas.
Dikutip dari CNN Indonesia “Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melihat kemungkinan virus corona akan berada di muka bumi untuk jangka waktu yang lama. Bahkan, penerapan pembatasan sosial di sejumlah negara diprediksi tak akan mampu menghentikan penyebaran sepenuhnya” Ujar Direktur Eksekutif Program Kedaruratan WHO Michael Ryan dalam konferensi pers virtual, Rabu (13/5).
Masih banyak masyarakat yang belum mengindahkan himbauan pemerintah khususnya Kecamatan Penengahan membuat pengurus Karang Taruna turun kejalan guna mengedukasi masyarakat agar selalu mengenakan masker dalam bepergian.
Ketua Divisi Ekonomi Kreatif Karang Taruna Kecamatan Penengahan, Adi Nugraha mengatakan, di Kecamatan Penengahan sendiri masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan masker saat bepergian.
“Kita khawatir dan peduli, kita turun kelapangan untuk mengedukasi masyarakat paling tidak dalam beraktifitas dan bepergian melindungi diri dan keluarga untuk menggunakan masker” ungkapnya.
Adi menjelaskan, masker yang dibagikan adalah alat peraga yang bisa dibuat sendiri di rumah.
“Selain mengedukasi masyarakat, Karang Taruna yang bersemboyan Khagom Setulungan ini juga membagikan Takjil untuk masyarakat Kecamatan Penengahan” jelasnya.
Bendahara Umum Karang Taruna Kecamatan Penenahan, Hikmah Mutiani mengatakan, bahwa sejatinya Katar belajar memaknai ‘Indahnya Peduli nikmatnya berbagi‘.
“Apa lagi sekarang dalam suasana bulan ramadhan, dan gak lama lagi Idul Fitri, paling tidak masyarakat sadar dan saling menjaga kesehatan dan mengingatkan satu sama lain. Kita kasih masker ke masyarakat kurang lebih 1000 masker, sesudah kita edukasi kita kasih takjil berupa tanda cinta kita ke masyarakat,” tutupnya.
Ketua Karang Taruna Kecamatan Penengahan, Boy Ariesta, S.H. mengatakan, prinsip kita memberi kail bukan ikan. Paling tidak setelah kegiatan ini masyarakat mengerti dan paham bahwa mencegah lebih baik dari pada mengobati.
“Kita berterimakasih terhadap semua pihak yang sudah mensupport kegiatan ini. Terimakasih saya ucapkan terhadap sahabat-sahabat garda terdepan Puskesmas Kecamatan Penengahan yang selalu berkomunikasi dengan kami dalam mengedukasi dan berdiri di garda terdepan dalam melawan Covid-19. Saya juga sangat berterimakasih terhadap bapak Camat Penengahan (Erdiyansyah_red) yang selalu membimbing dan mensuport kegiatan kami” ungkap Boy sapaan akrabnya.
Berdasarkan data yang berhasil dihimpun, Boy juga mengajak seluruh masyarakat bersama berdo’a, agar wabah Covid 19 segera berlalu. (Arya)
Penulis : Bintang Reyfasya