Hanuang.com – Dalam rangka wujud dukungan TNI khususnya prajurit komando kewilayahan yaitu Babinsa dalam mendukung ketahanan pangan (Hanpangan), Babinsa Koramil Sidomulyo Kodim 0421 Lampung Selatan (Lamsel) Peltu Joko Prasetyo membantu petani memanen padi.
Bertempat di sawah milik Purnomo di Desa Sidoreno, Kecamatan Way Panji, Sabtu, (16/9/2023).
Ketahanan pangan sendiri telah menjadi program pemerintah, dan juga perintah dari Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad)
bahwa Babinsa selaku aparat kewilayahan harus agar selalu aktif melakukan pendampingan kepada para petani yang ada di wilayah teritorialnya, guna membantu meringankan beban mereka dan meningkatkan kualitas serta hasil panen.
Seperti halnya yang dilakukan oleh Peltu Joko Prasetyo, yang tengah melaksanakan Komsos kepada salah satu petani bapak Purnomo yang melaksanakan panen padi di atas lahan seluas 0,5 Ha.
Diketahui bahwa pada saat ini, dampak El Nino sangatlah dirasakan oleh para petani. Musim kemarau dan panas begitu menyengat menyebabkan banyak petani yang gagal panen karena sawah mereka tidak mendapatkan pasokan air yang cukup.
Sehubungan hal tersebut, Babinsa selalu hadir di tengah tengah kesulitan petani untuk memberikan motivasi dan semangat kepada petani.
Dikatakan Peltu Joko Prasetyo dalam upaya mendukung ketahanan pangan tetap stabil walaupun para petani saat ini banyak yang mengeluh karena merosot pendapatan hasil pertanian diakibatkan faktor cuaca.
“Pendapatan hasil panen tidak sesuai yang normal biasa, Sehingga dengan hadir nya Babinsa dapat meringankan beban para petani,” ucap Peltu Joko.
Disampaikan juga bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mewujudkan swasembada pangan yang telah diprogramkan oleh pemerintah.
“Jadi ini sebagai bentuk kepedulian kami aparat teritorial sekaligus memotivasi petani agar lebih semangat lagi dalam mengolah lahan, merawat tanaman dan meningkatkan produksi tanaman khususnya tanaman padi di sawah” sambungnya.
Ia juga berharap para petani agar bangkit dan terus semangat dalam mengolah lahan dan meningkatkan hasil produksinya.
“Kami sebagai aparat komando kewilayahan, kami akan terus berperan aktif memberikan pendampingan kepada petani, karena jika tanaman padi hasilnya memuaskan maka akan dapat meningkatkan tarap hidup para petani itu sendiri dan secara otomatis pendapatan penghasilan dari bertani meningkat pula,” katanya.
Sementara Danramil Sidomulyo, Kapten Inf Imron Nata, menjelaskan bahwa dalam mensukseskan program Pemerintah mewujudkan ketahanan pangan, Babinsa merupakan garda terdepan atau komando kewilayahan dalam penyiapan ketahanan pangan untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat di wilayah binaan.
“Hal ini juga menjadi dorongan para Babinsa Koramil 421-07/SDM selalu kami tekankan agar selalu dapat membantu warga binaan panen tanaman padi,” ungkap Danramil.
Sehingga kegiatan tersebut menjadi salah satu wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat serta terjalinnya sinergitas untuk meningkatkan capaian pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan yang optimal.
“Dengan pertumbuhan pertanian yang baik akan menghasilkan peningkatan produksi pangan yang berkualitas guna memenuhi kebutuhan masyarakat” terangnya.
Danramil menambahkan Babinsa sebagai motor penggerak dalam mensukseskan ketahanan pangan wilayah binaan yang selalu memberikan dorongan, baik tenaga maupun pengetahuan kepada petani.
“Agar mereka bisa mengolah pertaniannya dengan baik, sehingga masyarakat mampu memenuhi kebutuhan sehari hari,” imbuhnya.
Ditempat yang sama Purnomo selaku petani padi mengatakan, sekarang banyak petani yang gagal panen karena sudah lama tidak turun hujan dan petani hanya mengandalkan sumur bor (sibel).
“Di musim kemarau panjang ini debit air sumur bor sudah berkurang dan tidak mampu untuk mengairi sawah, akibat musim kemarau” ujarnya
Namun kata dia, dengan kehadiran Babinsa memberikan pendampingan membuat dirinya lebih semangat dan termotivasi.
“Terimakasih Babinsa, semoga dengan adanya kehadiran nya para petani dapat lebih semangat dan terbantu,” tutupnya. (Arya)
